RajaKomen
Kentut, Normalnya Berapa Kali Dalam Sehari? Ini Kata Ahli

Kentut, Normalnya Berapa Kali Dalam Sehari? Ini Kata Ahli

Admin
5 Des 2022
Dibaca : 503x

Kentut merupakan aktivitas yang cukup bikin rasa percaya diri menurun. Terutama jika kentut terjadi di hadapan orang lain. Meski begitu, kentut merupakan aktivitas yang sangat penting. Jika kita tidak bisa kentut, ini justru sangat berbahaya. Tidak bisa kentut menandakan ada masalah dalam sistem pencernaan kita. 

Kentut menandakan bahwa sistem pencernaan dalam kondisi sehat. Tapi, kenapa sering terjadi kentut yang beraroma dan kentut yang tak beraroma? Apakah keduanya sama-sama menandakan sistem pencernaan yang sehat? Lantas, berapa kali normalnya kentut dalam sehari?

Frekuensi Kentut yang Sehat

Mengutip dari Rhiannon Lambert, seorang ahli nutrisi mengungkapkan jika normalnya frekuensi kentut manusia adalah 5 sampai 15 kali. Dalam bukunya yang berjudul, The Science of Nutrition, jika seseorang kentut lebih dari 15 kali dengan disertai aroma tak sedap, ini memungkinkan sistem pencernaan sedang bermasalah. 

Lambert mengatakan, “Kentut terjadi karena fermentasi alami di usus. Ada beberapa alasan kenapa kentut tidak normal dan beraroma.” 

Adapun alasan kentut tidak normal menurut Lambert antara lain adalah:

  • Usus mencerna makanan dengan jumlah yang berlebih. 
  • Usus berisiko intoleransi makanan terhadap makanan tertentu. Jadi membuat makanan tidak tercerna dengan baik. 
  • Konsumsi makanan yang tinggi serat secara berlebihan bisa meningkatkan frekuensi kentut. Apalagi jika usus tidak terbiasa bekerja berat dengan mencerna banyak serat. 
  • Makanan tercena terlalu cepat di dalam sistem pencernaan sehingga menimbulkan diare. Diare bisa meningkatkan frekuensi kentut.

Makanan yang Bikin Kentut Lebih Sering dan Berbau

Ada beberapa makanan yang disinyalir bikin kentut jadi lebih sering dan berbau. Adapun makanan tersebut antara lain protein hewani seperti daging merah, telur dan ikan. Sayuran yang mengandung gas seperti kembang kol, brokoli, kubis, bawang merah dan bawang putih. Minuman yang mengandung alkohol seperti bir dan anggur. 

Sekian mengenai kentut dan berapa frekuensi normalnya. Semoga informasi ini bermanfaat. Untuk mendapatkan sistem pencernaan yang lebih sehat, pastikan untuk menjaga pola makan yang sehat. Batasi asupan makanan yang bisa meningkatkan frekuensi kentut.

Berita Terkait
Baca Juga:
Cara Kuatkan Diri Hadapi Masalah yang Belum Ada Solusinya

Gaya Hidup 28 Mei 2023

Cara Kuatkan Diri Hadapi Masalah yang Belum Ada Solusinya

Tidak semua masalah yang kita hadapi bisa langsung kita atasi. Bahkan tak jarang kita butuh banyak waktu dan proses sendiri untuk menemukan jalan

Manfaat Obat Kuat Aman Bagi  Pria

Pengalaman 10 Jul 2018

Manfaat Obat Kuat Aman Bagi Pria

Jika berbicara obat kuat aman tak lepas dari manfaat jika menggunakannya. Setiap pasangan ingin mendapatkan kepuasan saat melakukan hubungan dengan

Pilihan Bahan Alami yang Bisa Jadi Pengganti Makeup Remover

Kecantikan 30 Jun 2022

Pilihan Bahan Alami yang Bisa Jadi Pengganti Makeup Remover

Membersihkan muka adalah salah satu rutinitas yang tidak boleh dilupakan. Setelah memakai makeup, sebisa mungkin segera membersihkannya untuk menghindari

Kekayaan Budaya Tolikara, Bagian Penting dari Identitas Masyarakatnya

Pengalaman 11 Nov 2024

Kekayaan Budaya Tolikara, Bagian Penting dari Identitas Masyarakatnya

Kabupaten Tolikara adalah salah satu kabupaten yang terletak di Provinsi Papua Pegunungan, Indonesia. Kabupaten ini memiliki ibu kota di Karubaga dan

Cara Temukan Kebahagiaan dalam Pilihan Hidupmu Sendiri

Gaya Hidup 10 Feb 2023

Cara Temukan Kebahagiaan dalam Pilihan Hidupmu Sendiri

Banyak pilihan yang terbentang dalam hidup. Kita pun punya kebebasan dalam membuat pilihan dalam hidup. Pilihan soal menjalin hubungan, meraih pendidikan,

Cara Jitu Menurunkan Berat Badan

Tips 3 Sep 2020

Cara Jitu Menurunkan Berat Badan

Adalah sesuatu yang wajar bila setiap orang memiliki keinginan untuk dapat hidup sehat serta berumur panjang. Dan untuk mencapai hal tersebut tentunya yang

raja tv
Copyright © Pengalamanku.com 2024 - All rights reserved
Copyright © Pengalamanku.com 2024
All rights reserved