Raja TV
Ketahui Penyebab Si Kecil Rewel Setelah Imunisasi dan Cara Mengatasinya

Ketahui Penyebab Si Kecil Rewel Setelah Imunisasi dan Cara Mengatasinya

Admin
12 Apr 2022
Dibaca : 968x

Imunisasi bayi merupakan cara terbaik untuk melindungi buah hati dari paparan penyakit akibat virus, kuman, dan bakteri. Saat ini IDAI merekomendasikan setiap bayi lahir untuk dilakukan imunisasi dasar yang diwajibkan oleh pemerintah serta imunisasi tambahan. Penyakit yang bisa dicegah dengan cara imunisasi meliputi TBC, hepatitis B, difteri, pertusis, tetanus, polio, campak, pneumonia, gondongan, diare akibat rotavirus, campak rubella, serta kanker serviks.

Meskipun mampu memberikan perlindungan dari berbagai penyakit, namun banyak orang tua merasa was-was setiap mendekati jadwal imunisasi si kecil. Pasalnya, imunisasi kerap memberikan efek ‘rewel’ pada bayi yang membuat orang tua khawatir. Tak jarang demam menyerang bayi usai imunisasi. Bayi rewel setelah imunisasi inilah yang membuat orang tua tak nyaman. Namun hal tersebut tidak lantas membuat Moms menjadi anti vaksin bukan? Rewel serta demam merupakan efek samping yang harus diterima setelah proses imunisasi.

Toh, setelah itu bayi akan terlindung dari penyakit. Jadi ini adalah bentuk ikhtiar wajib dilakukan, bukankah efek samping tersebut akan berbuah manis di kemudian hari? Imunisasi adalah proses memasukkan virus yang telah dilemahkan sebagai antibodi tubuh. Jadi ketika virus asli masuk ke tubuh, tubuh sudah memiliki benteng pertahanan kuat untuk melawan virus tersebut. Karena tubuh dimasuki oleh zat asing, maka tubuh akan bereaksi, salah satunya adalah demam.

Secara umum terdapat 2 hal yang menjadi penyebab bayi rewel setelah imunisasi, yaitu:

Rewel karena demam

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, demam merupakan efek samping dari imunisasi. Wajar jika terjadi peningkatan suhu tubuh setelah tubuh dimasuki zat asing. Jadi sangat wajar ketika bayi demam setelah imunisasi.

Demam inilah yang menjadi salah satu penyebab bayi rewel setelah imunisasi. Saat demam, si kecil merasa tidak nyaman dengan tubuhnya. Hal yang bisa Moms lakukan adalah memberikan rasa nyaman dengan melonggarkan pakaiannya.

Rewel karena sakit bekas suntikan

Selain karena demam, penyebab bayi rewel setelah imunisasi yang lain adalah rasa sakit pasca disuntik. Bekas suntikan terkadang meninggalkan rasa nyeri dan pegal. Selain itu, bisa jadi si kecil merasa trauma dengan jarum suntik meskipun rasa sakit akibat bekas suntikan sudah tidak ia rasakan lagi. Rasa trauma tersebut membuat ia berpikir bahwa bekas suntikan masih terasa sakit.

Memeluk, menggendong, serta menyusui bayi akan membuat si kecil merasa sedikit lebih nyaman. Moms tak perlu khawatir karena rasa trauma ini umumnya hanya berlangsung sebentar. Dalam waktu beberapa hari, efek trauma dan sakit akibat suntikan akan hilang dengan sendirinya.

Rewel karena panik

Penyebab lain dari bayi rewel setelah imunisasi adalah panik. Kepanikan bayi ini biasanya dipicu oleh kepanikan dan kekhawatiran orang tua. Ya, sedikit tidak masuk akal, namun memang benar rasa panik itu bisa ditularkan dari ibu ke anak, terlebih ikatan batin antara ibu dengan anak sangatlah kuat. Jadi ketika melihat Moms panik dan was-was, bayi pun akan ikut panik dan akhirnya rewel. Oleh karena itu tetap tenang, dan jangan tampakkan rasa cemas di hadapan bayi. Bagaimanapun kondisi si kecil, yakinlah bahwa ia akan baik-baik saja setelah imunisasi.

Setelah melihat apa saja penyebab bayi rewel setelah imunisasi, langkah selanjutnya adalah mengatasi kerewelan tersebut agar tidak berkelanjutan. Inilah beberapa cara mengatasi bayi rewel setelah imunisasi:

  • Ciptakan suasana nyaman
  • Pantau suhu bayi
  • Gendong dan peluk bayi
  • Susui lebih banyak dan sering
  • Kompres bekas suntikan dengan air dingin
  • Beri pijatan lembut
  • Bawa ke Dokter jika terjadi tanda gawat darurat seperti sesak napas, kejang, demam tinggi, pucat, gatal seluruh tubuh, hilang kesadaran.      

Itulah ulasan mengenai penyebab bayi rewel setelah imunisasi dan cara mengatasinya. Salah satu kebutuhan bayi yang tidak kalah penting yaitu popok bayi tentunya. Pilihan popok bayi yang bisa Moms pilih adalah Merries, tersedia dengan pilihan ukuran yang dapat disesuaikan dengan berat badan ideal bayi. Popok Merries ini bermanfaat dalam melepas kelembapan dengan adanya terowongan udara pada produknya. Sehingga dengan begitu, si kecil terbebas dari iritasi dan tetap kering.

Baca Juga:
6 Jenis Wisatawan, Kamu Termasuk yang Mana?

Gaya Hidup 10 Jul 2020

6 Jenis Wisatawan, Kamu Termasuk yang Mana?

Saat berlibur, banyak di antara kita yang memiliki kebiasaan yang berbeda saat tour wisata. Ada yang sudah membuat rencana liburan secara matang dan ada pula

Ingin Tubuh Anda Langsing Seperti Jessica Iskandar...? Baca Ini...

Pengalaman 18 Maret 2017

Ingin Tubuh Anda Langsing Seperti Jessica Iskandar...? Baca Ini...

  Ingin Tubuh Anda Langsing Seperti Jessica Iskandar...? Baca Ini...- Wajah cantik, tubuh seksi dan langsing merupakan dambaan setiap wanita, mungkin

Berikut Ini Bahan Alami Untuk Mengatasi Rambut Rontok

Kecantikan 24 Agu 2021

Berikut Ini Bahan Alami Untuk Mengatasi Rambut Rontok

Mengalami rambut rontok yang tidak juga membaik? Dan anda sudah melakukan berbagai upaya untk mengatasi hal tersebut? Seperti mengganti sampo, menggunakan

10 Cara Jitu Menurunkan Rasio Churn Rate

Tips 21 Jun 2024

10 Cara Jitu Menurunkan Rasio Churn Rate

Rasio Churn Rate merupakan sebuah indikator yang digunakan untuk mengukur proporsi pelanggan yang berhenti menggunakan produk atau layanan yang ditawarkan oleh

Kelebihan Platform Pembayaran Online Paypal Dalam Bertransaksi

Gaya Hidup 23 Nov 2020

Kelebihan Platform Pembayaran Online Paypal Dalam Bertransaksi

Mungkin anda sudah sering mendengar istilah Paypal atau bahkan sudah biasa menggunakannya. Paypal adalah rekening virtual yang menyediakan layanan jasa

Tips agar Payudara Berisi

Kesehatan 16 Agu 2017

Tips agar Payudara Berisi

Tips agar Payudara Berisi -�Salah satu aset yang harus dijaga kesehatan serta keindahannya pada kaum wanita adalah payudara. Dengan semakin bertambahnya

RajaKomen
Copyright © Pengalamanku.com 2024 - All rights reserved
Copyright © Pengalamanku.com 2024
All rights reserved