
Kalian tahu kan yamg namanya cabe, selain untuk bumbu atau makanan sebenarnya cabe ini juga mempunyai manfaat untuk kesehatan tubuh juga lo.
Memang rasanya kurang lengkap ya guys, kalau makan nggak ada raa pedesnya atau sambelnya serasa kurang nikmat aja, hehehe.
Dan tak hanya sekedar pedas, cabai ternyata mengandung beberapa nutrisi penting seperti energi, karbohidrat, gula, serat, lemak, protein, vitamin A, vitamin B6, vitamin C, zat besi, magnesium, kalium (potasium), air, dan capsaicin. Dan Capsaicin inilah yang membuat cabai terasa pedas.
Nah, buat kalian penggemar cabe yang mempunyai rasa khas banget ya itu pedas, jangan takut karena juga ada manfaatnya kok buat mengobatin penyakit & kesehatan tubuh kita, yuk cek deh apa aja.
1. Diare/ Menyehatkan Pencernaan
cabai juga membantu melawan diare yang disebabkan oleh infeksi bakteri.
2.Meningkatkan Imunitas
Cabai ternyata mengandung beberapa nutrisi penting seperti energi, karbohidrat, gula, serat, lemak, protein, vitamin A, vitamin B6, vitamin C, zat besi, magnesium, kalium (potasium), air, dan capsaicin.
3. Menurunkan Berat Badan
Selain nikmat disantap, makanan pedas bercabai juga diduga dapat membantu membakar kalori dan lemak.
4. Mengatasi Tekan Darah dan Jantung
Capsaicin yang terkandung dalam cabe diduga bisa mengurangi kolesterol dan mencegah penyumbatan darah penyebab penyakit jantung.
5. Meredakan/ mengurangi rasa sakit dan nyeri
Capsaicin bekerja dengan terlebih dahulu merangsang dan kemudian mengurangi intensitas rasa sakit dalam tubuh. Dan menghilangkan gejala perennial rhinitis, yaitu hidung berair yang tidak terkait dengan alergi atau infeksi.
6. Melancarkan pernafasan dan Paru – Paru
mampu memperkuat jaringan paru-paru dan membantu mencegah atau mengobati emfisema (penyakit paru-paru kronis di mana kantung udara kecil di paru-paru rusak akibat merokok).Cabai juga dapat mengencerkan lendir pada paru-paru sehingga mudah dikeluarkan dari paru-paru
7. Membantu Antioksidan
Capsaicin dalam cabai bertindak sebagai antioksidan, melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oleh molekul berbahaya yang disebut radikal bebas.
8. Mengurangi Kanker Kolorektal
Mengurangi risiko kanker usus besar juga diduga merupakan menjadi salah satu manfaat cabai. Menurut penelitian, capsaicin dalam cabai mengaktifkan reseptor nyeri TRPV1 pada tikus yang bisa mengurangi perkembangan tumor di usus mereka
Nah guys, walaupun dalam cabe mempunyai banyak manfaat kesehatan yang terkandung tapi tetap saja ya, jangan berlebihan dalam mengkonsumsinya, karena sesuatu yang berlebih bisa tidak baik akibatnya. Dan apabila terasa ada keluhan segera konsultasi kedokter untuk melakukan cek kesehatan ya.
Tips 15 Sep 2024
Resep Jengkol Bakar Bumbu Rujak
Bagi penggemar jengkol, mungkin sudah tidak asing lagi ya dengan makanan yang satu ini. Jengkol yang dikenal karena baunya yang menyengat namun sangat nikmat
Pendidikan 4 Jul 2024
Mengoptimalkan Penggunaan Perpustakaan Online untuk Mahasiswa Kelas Karyawan
Mahasiswa kelas karyawan memiliki tantangan tersendiri dalam menyeimbangkan antara pekerjaan, keluarga, dan studi. Keterbatasan waktu dan mobilitas seringkali
Pendidikan 2 Maret 2025
Tips Belajar dengan Bank Soal SMP Online agar Lebih Efektif
Belajar menjadi salah satu aktivitas penting bagi setiap siswa, terutama di tingkat SMP yang merupakan masa peralihan dari pendidikan dasar ke pendidikan yang
Tips 13 Jul 2025
Karya Pratama Cargo Solusi Pengiriman Cepat dan Terpercaya ke Seluruh Indonesia
CV Karya Pratama Cargo (alias KP Cargo) adalah perusahaan logistik dan jasa ekspedisi di Indonesia, didirikan pada tahun 2011. Berpusat awalnya di Jakarta,
Tips 9 Mei 2025
Panduan Lengkap SEO Halaman Pertama Google untuk Pemula
Di dunia digital saat ini, memiliki situs web yang teroptimasi dengan baik sangat penting untuk meningkatkan visibilitas dan menarik pengunjung. Salah satu
Tips 16 Mei 2025
Meningkatkan Visibilitas: Strategi Efektif untuk Promosi Website Startup Teknologi
Di era digital saat ini, keberadaan website adalah hal yang fundamental bagi setiap startup teknologi. Namun, memiliki website yang menarik saja tidak cukup;