Saat pagi hari, pernahkah kamu merasa nggak badan kurang enak dan nggak segar, padahal baru bangun dari tidur? Setelah tidur semalaman tubuh bukannya malah terasa segar tapi sangat lelah. Terkadang bahkan sampai sakit kepala, dan tubuh terasa pegal.
Padahal sama-sama kita tahu kalau tidur adalah waktu yang dibutuhkan organ untuk berproses. Ya, sel-sel dalam tubuh meregenerasi. Maka dari itu, banyak ahli kesehatan mengatakan agar setiap orang harus rutin menerapkan pola tidur yang berkualitas, agar keesokan harinya bisa lebih fit.
Nah sekarang pertanyaannya, apa sih yang menyebabkan tubuh jadi nggak nyaman dan nggak segar saat bangun dari tidur?
Bila kelelahan tersebut berlangsung lebih dari enam bulan. Konsultasikan ke dokter Anda agar bisa mendapatkan pertolongan yang tepat. Selain itu ada beberapa penyebab atau kemungkinannya, cek selengkapnya di bawah ini yuk:
Saat seseorang mengalami stres, tingkat kewaspadaan meningkat. Ketika dalam kondisi tersebut, gelombang otak dominan di gelombang beta. Ini adalah gelombang yang berkaitan dengan tingkat kesadaran, kewaspadaan, fokus, dan gairah yang tinggi.
Gelombang beta juga biasanya muncul ketika seseorang sedang berpikir atau membuat suatu keputusan. Padahal untuk bisa beristirahat setidaknya gelombang otak ada di gelombang alfa, delta dan teta. Itu adalah gelombang yang biasa muncul saat meditasi dan tidur.
Rata-rata kebutuhan tidur orang dewasa 4-8 jam. Salah satu indikator insomnia adalah bangun tidur nggak segar. Bisa karena sulit mulai tidur, bisa tidur tapi mudah terbangun, atau tidur tidak utuh (bangun-tidur, bangun-tidur lagi). Beberapa jenis gangguan tidur yang bisa menyebabkan tubuh lelah saat bangun tidur selain insomnia adalah sleep apnea dan narkolepsi.
Sindrom kelelahan kronis atau chronic fatigue syndrome (CFS) adalah sindrom yang bisa menyebabkan penderitanya merasa lelah sepanjang waktu. Diduga mengalami CFS bila merasa lelah selama lebih dari 6 bulan tanpa penyebab yang jelas.
Dokter Ida menyarankan untuk tidur siang selama 30 menit, demi mengurangi rasa lelah. Tidur dan bangun di waktu yang sama setiap harinya. Penting juga melakukan olahraga rutin. Olahraga yang bisa meningkatkan kualitas tidur seperti berenang, jogging, olah nafas dan sebagainya. Bisa juga menerapkan teknik relaksasi sebelum tidur guna mengurangi stres. Misalnya mandi air hangat, baca buku, meditasi atau yoga.
Kondisi kekurangan sel darah merah dapat menyebabkan kesehatan darah yang buruk. Kondisi ini dapat menyebabkan gejala seperti lelah, letih, lesu, dan lemah, dan membuatmu merasakan badan nggak segar, bahkan ketika durasi tidurnya cukup pun bangun pagi pun tetap nggak merasa segar.
Penyebab Hb rendah biasanya menandakan bahwa seseorang mengalami anemia, yang ditandai dengan kurangnya zat besi dalam makanan, membuat sumsum tulang lebih sulit untuk menghasilkan Hemoglobin. Ini sebabnya penting memenuhi nutrisi harian akan zat besi.
Tips 27 Apr 2025
Strategi Efektif dalam Memantau Reputasi Bisnis Digital Anda
Dalam era digital yang semakin berkembang, menjaga reputasi bisnis online menjadi salah satu aspek yang sangat krusial bagi keberlangsungan usaha. Monitoring
Tips 11 Jun 2025
Menghadapi ujian Bahasa Inggris untuk penerimaan TNI menjadi tantangan tersendiri bagi banyak calon peserta. Dalam persiapan ini, penggunaan metode belajar
Tips 12 Agu 2022
Alasan Kemasan Kardus Packaging Sebagai Kemasan Terbaik
Apakah kardus packaging merupakan bahan kemasan terbaik? Dari segi popularitas, sudah banyak yang menggunakan. Tetapi, apa ya alasannya? Bagi para pemilik
Transportasi 11 Nov 2020
Berbagai Kelebihan Menggunakan Jasa Sewa Mobil Malang Erc Trans
Ketika bepergian bersama keluarga maupun kerabat akan semakin mengasyikkan bila menggunakan sarana transportasi yang tepat. Dan sewa mobil dapat menjadi
Tips 8 Agu 2020
Tips Membeli Notebook Berkualitas Terbaik
Ternyata masih banyak loh yang kebingungan ketika mencari notebook murah namun berkualitas dan memiliki tinggi, bobot ringan serta bisa dibawa ke mana-mana
Pendidikan 7 Jan 2025
Pentingnya Kolaborasi dan Empati dalam Menjalin Pertemanan di Asrama
Boarding School Al Masoem Bandung turut membangun budaya kolaborasi dan empati di antara siswa tingkat SMA yang tinggal di asrama. Kolaborasi dan empati